Selasa, 06 Januari 2015

KISI-KISI SOAL UN TAHUN 2015

KISI-KISI SOAL UN SMP/MTs TAHUN PELAJARAN 2014/2015

1.  BAHASA INDONESIA
     KOMPETENSI I:
·     Membaca dan memahami berbagai teks nonsastra (biografi, artikel,berita, iklan, tabel/diagram, bagan, grafik, peta, denah), berbagai karya sastra (puisi, antologi puisi, cerpen, uku kumpulan cerpen, cerita anak, buku cerita anak, novel remaja, novel angkatan 20 – 30-an, dan drama).
       
       INDIKATOR:

·     Mengidentifikasi isi dan bagian suatu teks.
·     Menentukan persamaan isi berita.
·     Menentukan perbedaan penyajian berita.
·     Mengidentifikasi isi teks biografi/iklan.
·     Menentukan kalimat fakta/opini dalam teks iklan.
·     Menyimpulkan isi paragraf.
·     Mengidentifikasi isi grafik, tabel, bagan, denah.
·     Mengidentifikasi unsur intrinsik puisi.
·     Mengidentifikasi unsur intrinsik cerita pendek/cerita
anak.
·     Mengidentifikasi perbedaan karakteristik dua novel.
    
    KOMPETENSI II
·     Menulis dan menyunting teks nonsastra dengan menggunakan kosakata yang bervariasi dan efektif dalam bentuk buku harian, surat pribadi, surat dinas, narasi dan pesan singkat, laporan, pengumuman,petunjuk, rangkuman, teks berita, slogan/ poster, iklan, resensi dan karangan, surat pembaca, teks pidato,dan karya ilmiah; menulis teks sastra dalam bentuk puisi, pantun, dongeng,cerpen, dan drama. 

       INDIKATOR:

·     Menulis catatan pengalaman pada buku harian.
·     Menulis pesan singkat sesuai konteks.
·     Menulis laporan/pengumuman/resensi.
·     Melengkapi surat pribadi/surat dinas/surat pembaca.
·     Menulis rangkuman.
·     Menulis teks berita sesuai konteks.
·     Menulis slogan sesuai konteks.
·     Menulis iklan sesuai konteks.
·     Menyusun petunjuk melakukan sesuatu.
·     Menulis teks pidato.
·     Menulis rumusan masalah karya ilmiah/saran karya ilmiah/daftar pustaka.
·     Menyunting kalimat, ejaan/tanda baca, pilihan kata.
·     Melengkapi pantun.
·     Melengkapi puisi.
·     Melengkapi naskah drama


2.  BAHASA INGGRIS
     KOMPETENSI I:
READING (Membaca) Memahami makna dalam wacana tertulis pendek baik teks fungsional maupun esai sederhana berbentuk deskriptif (descriptive, procedure, maupun report) dan naratif (narrative dan recount) dalam konteks kehidupan sehari-hari.


         INDIKATOR:

·      Menentukan gambaran umum/pikiran utama paragraf atau informasi tertentu/informasi  rinci/informasi tersirat atau rujukan kata atau makna kata/frasa atau tujuan komunikatif dalam teks fungsional pendek berbentuk caution/notice/warning, greeting card, letter/e-mail, short  message, advertisement, announcement, invitation, schedule.
·        Menentukan gambaran umum/pikiran utama paragraf atau informasi tertentu/informasi rinci/informasi tersirat atau rujukan kata atau makna kata/frasa atau tujuan komunikatif dalam teks berbentuk procedure.
·        Menentukan gambaran umum/pikiran utama paragraf atau informasi tertentu/informasi rinci/informasi tersirat atau rujukan kata atau makna kata/frasa atau tujuan komunikatif dalam teks berbentuk descriptive.
·        Menentukan gambaran umum/pikiran utama paragraf atau informasi tertentu/informasi rinci/informasi tersirat atau rujukan kata atau makna kata/frasa atau tujuan komunikatif dalam teks berbentuk recount.
·        Menentukan gambaran umum/pikiran utama paragraf atau informasi tertentu/informasi rinci/informasi tersirat atau rujukan kata atau makna kata/frasa atau pesan moral/tujuan komunikatif dalam teks berbentuk narrative.
·        Menentukan gambaran umum/pikiran utama paragraf atau informasi tertentu/informasi rinci/informasi tersirat atau rujukan kata atau makna kata/frasa atau tujuan komunikatif dalam teks berbentuk report.

     KOMPETENSI II:
WRITING (Menulis) Mengungkapkan makna secara tertulis teks fungsional pendek dan esai sederhana berbentuk deskriptif (descriptive, procedure, maupun report) dan naratif (narrative dan recount) dalam konteks kehidupan sehari-hari. 


         INDIKATOR:

·           Menentukan kata yang tepat untuk melengkapi teks rumpang bentuk recount/narrative sederhana.
·       Menentukan kata yang tepat untuk melengkapi teks rumpang bentuk descriptive/procedure sederhana.
·           Menentukan susunan kata yang tepat untuk membuat kalimat yang bermakna
·           Menentukan susunan kalimat yang tepat untuk membuat paragraf yang padu dan bermakna.

3.  MATEMATIKA
     KOMPETENSI I:
 ·     Menggunakan konsep operasi hitung dan sifat-sifat bilangan, perbandingan, bilangan berpangkat, bilangan akar, aritmetika sosial, barisan bilangan, serta penggunaannya dalam pemecahan masalah.

       INDIKATOR 

·     Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan operasi tambah, kurang, kali, atau bagi pada bilangan.
·     Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan perbandingan.
·     Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan operasi bilangan berpangkat atau bentuk akar.
·     Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan perbankan atau koperasi dalam aritmetika sosial sederhana.
·     Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan barisan bilangan dan deret.

     KOMPETENSI II:
       Memahami operasi bentuk aljabar,konsep persamaan dan pertidaksamaan linier,          persamaan garis, himpunan, relasi, fungsi, sistem persamaan linier, serta                      penggunaannya dalam pemecahan masalah.

       INDIKATOR:


·     Menentukan pemfaktoran bentuk aljabar.
·     Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan persamaan linier atau pertidaksamaan linier satu variabel.
·     Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan himpunan.
·     Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan fungsi.
·     Menentukan gradien, persamaan garis, atau grafiknya.
·     Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan sistem persamaan linier dua variabel.

    KOMPETENSI III:
·     Memahami konsep kesebangunan, sifat dan unsur bangun datar, serta konsep hubungan antarsudut  dan/atau garis, serta menggunakannya dalam pemecahan masalah.

       INDIKATOR

·     Menyelesaikan masalah menggunakan teorema Pythagoras.
·     Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan luas bangun datar.
·     Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan keliling bangun datar.
·     Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan kesebangunan atau kongruensi.
·     Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan hubungan dua garis: besar sudut (penyiku atau pelurus).
·     Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan garis-garis istimewa pada segitiga.
·     Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan unsur-unsur/bagian-bagian lingkaran atau hubungan dua lingkaran.

    KOMPETENSI III.B:
·     Memahami sifat dan unsur bangun ruang, dan menggunakannya dalam pemecahan masalah.

       INDIKATOR

·     Menentukan unsur-unsur pada bangun ruang.
·     Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan kerangka atau jaring-jaring bangun ruang.
·     Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan volume bangun ruang.
·     Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan luas permukaan bangun ruang.

    KOMPETENSI IV:
·     Memahami konsep dalam statistika, serta menerapkannya dalam pemecahan masalah.

       INDIKATOR

·     Menentukan ukuran pemusatan atau menggunakannya dalam menyelesaikan masalah sehari-hari.
·     Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan penyajian atau penafsiran data.

    KOMPETENSI V:
·     Memahami konsep peluang suatu kejadian serta menerapkannya dalam pemecahan masalah.

      
        INDIKATOR
      Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan peluang suatu kejadian.

4.  IPA
        KOMPETENSI I:
·       Melakukan pengukuran dasar secara teliti dengan menggunakan alat ukur yang sesuai dan sering digunakan dalam kehidupan sehari-hari.

         INDIKATOR:

·       Menentukan besaran pokok, besaran turunan dan satuannya atau penggunaan alat ukur dalam kehidupan sehari-hari.


       KOMPETENSI II:

·       Menerapkan konsep zat dan kalor serta kegunaannya dalam kehidupan sehari-hari.

         INDIKATOR:

·       Menentukan sifat-sifat zat berdasarkan wujudnya atau penerapan dalam kehidupan sehari-hari.
·       Menentukan konversi suhu pada termometer.
·       Menentukan besaran kalor dalam proses perubahan suhu atau penerapan perubahan wujud zat dalam kehidupan sehari-hari.


       KOMPETENSI III:

·       Mendeskripsikan dasar-dasar mekanika (gerak, gaya, usaha, dan energi) serta penerapan konsep tekanan dalam kehidupan sehari-hari.

         INDIKATOR: 

·       Menentukan jenis gerak lurus atau penerapan hukum Newton dalam kehidupan sehari-hari.
·       Menentukan besaran fisis pada usaha atau energi .
·       Menentukan penerapan pesawat sederhana dalam kehidupan sehari-hari.
·       Menentukan besaran fisis yang terkait dengan tekanan pada suatu zat.

       KOMPETENSI IV:

·       Memahami konsep-konsep dan penerapan, getaran, gelombang, bunyi, dan optik dalam produk teknologi sehari-hari.

         INDIKATOR:

·       Menentukan besaran fisis pada getaran atau gelombang.
·       Menjelaskan sifat bunyi atau penerapannya dalam kehidupan sehari-hari.
·       Menentukan sifat cahaya, besaran-besaran yang berhubungan dengan cermin/lensa atau penerapan alat optik dalam kehidupan sehari-hari.


       KOMPETENSI V:

·       Memahami konsep kelistrikan dan kemagnetan serta penerapannya dalam kehidupan sehari-hari.

         INDIKATOR:

·       Menjelaskan gejala listrik statis dalam penerapan kehidupan sehari-hari.
·       Menentukan besaran-besaran listrik dinamis dalam suatu rangkaian (seri/paralel, Hukum Ohm atau Hukum Kirchhoff) serta penerapannya dalam kehidupan sehari-hari.
·       Menentukan besaran fisis energi atau daya listrik dalam kehidupan sehari-hari.
·       Menjelaskan cara pembuatan magnet dan kutubkutub yang dihasilkan.
·       Menjelaskan peristiwa induksi elektromagnetik atau penerapannya pada transformator.


       KOMPETENSI VI: 

·       Memahami sistem tata surya dan proses yang terjadi didalamnya.

         INDIKATOR:

·       Menjelaskan ciri-ciri anggota tata surya atau peredaran bumi-bulan terhadap matahari.


       KOMPETENSI VII: 

·       Mendeskripsikan konsep atom, ion dan molekul dihubungkan dengan produk kimia sehari-hari.

         INDIKATOR: 

·       Mendeskripsikan atom, ion, dan molekul serta hubungannya dengan produk kimia sehari-hari.


       KOMPETENSI VIII: 

·       Memahami klasifikasi zat serta perubahannya.

         INDIKATOR: 

·       Mendeskripsikan larutan asam, basa, atau garam.
·       Mendeskripsikan unsur, senyawa dan campuran termasuk rumus kimia.
·       Mendeskripsikan sifat kimia atau fisika zat tertentu serta perubahannya.


       KOMPETENSI IX: 

·       Mendeskripsikan pemakaian bahan kimia tertentu dalam kehidupan sehari-hari.

         INDIKATOR: 

·       Mendeskripsikan bahan kimia tertentu yang terdapat dalam beberapa produk kimia.
·       Mendeskripsikan bahan kimia adiktif dan obat psikotropika serta cara menghindarinya.

       KOMPETENSI X: 

·       Mendeskripsikan ciri-ciri dan keanekaragaman makhluk hidup, serta pentingnya pelestarian makhluk hidup dalam kehidupan.

         INDIKATOR: 

·       Mengidentifikasi ciri-ciri makhluk hidup.
·       Mengelompokkan makhluk hidup berdasarkan ciricirinya.


       KOMPETENSI XI: 

·       Mendeskripsikan komponen ekosistem, interaksi antarmakhluk hidup dalam lingkungan, serta peran manusia dalam pengelolaan lingkungan.

         INDIKATOR: 

·       Menjelaskan interaksi antar makhluk hidup dalam ekosistem.
·       Menjelaskan usaha manusia untuk mengatasi pencemaran/kerusakan lingkungan.
·       Menjelaskan hubungan antara kepadatan populasi manusia dengan kualitas lingkungan berdasarkan hasil pengamatan/kasus.


       KOMPETENSI XII: 

·       Menjelaskan sistem organ pada manusia.

         INDIKATOR: 

·       Menjelaskan sistem gerak pada manusia dan penyakit yang berhubungan dengannya.
·       Menjelaskan sistem pencernaan manusia dan enzimenzim yang berperan pada proses pencernaan.
·       Menjelaskan sistem pernapasan pada manusia dan penyakit yang berhubungan dengannya.
·       Menjelaskan sistem peredaran darah pada manusia dan penyakit yang berhubungan dengannya.
·       Menjelaskan sistem ekskresi dan reproduksi pada manusia dan penyakit yang berhubungan dengannya.
·       Menjelaskan sistem saraf dan alat indera pada manusia.


       KOMPETENSI XIII: 

·       Menjelaskan sistem organ dalam kehidupan tumbuhan

         INDIKATOR: 

·       Menjelaskan struktur dan fungsi jaringan (organ) pada tumbuhan.
·       Menjelaskan cara beradaptasi (respon) tumbuhan terhadap pengaruh lingkungan luar.
·       Menjelaskan proses fotosintesis melalui percobaanpercobaan tentang proses tersebut.


       KOMPETENSI XIV: 

·       Mengaplikasikan konsep pertumbuhan dan perkembangan, kelangsungan hidup dan pewarisan sifat pada organisme serta kaitannya dengan lingkungan, teknologi dan masyarakat.

         INDIKATOR: 

·       Memberi contoh adaptasi makhluk hidup dan seleksi alam dalam kelangsungan hidup makhluk hidup.
·       Menginterpretasi proses persilangan berdasarkan hukum Mendel.

·       Menjelaskan pemanfaatan bioteknologi untuk kehidupan manusia.

klik gambar di bawah untuk mendownload kisi-kisi UN!
atau klik di sini!



Minggu, 04 Januari 2015

Melawan Arus Keberhasilan

Melawan Arus Keberhasilan Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Oleh: Herry Prasetyo

Dalam memperjuangkan keberhasilan atau kesuksesan, baik dalam karier maupun dalam mengembangkan perusahaan, banyak caranya. Salah satu cara itu sering kita dengar: “jangan melawan arus!” Kemauan pasar harus direspons. Persaingan produk harus diperhatikan dengan cara yang telah digariskan bersama dan menjadi budaya perusahaan untuk menyiasatinya. Dengan kata lain, kita harus berjalan di jalur yang benar, terarah, dan tidak mengganggu “pandangan dan pendapat” umum tentang kaidah atau norma yang berlaku.

Namun, sempatkah terbersit sekilas saja bahwa di sela-sela kesibukan di kantor, Anda perlu juga sesekali mencoba “melawan arus”; melakukan tindakan yang mungkin saja tidak dilakukan orang lain. Sempatkah Anda terpikir bahwa sesekali Anda perlu meningkatkan kualitas diri dan mutu produk dengan cara “melawan arus”, cara yang tidak biasa dilakukan orang kebanyakan? Mungkin poin-poin berikut dapat menjadi pertimbangan Anda.

1. Bekerja Lebih Santai

Menerapkan strategi “melawan arus” berar
... baca selengkapnya di Melawan Arus Keberhasilan Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Kamis, 01 Januari 2015

JANGAN PERNAH TERLALU BERHARAP!

JANGAN PERNAH TERLALU BERHARAP! Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

17 Desember 2007 – 14:11   (Diposting oleh: Editor)

Anita Roddick adalah perintis perusahaan waralaba The Body Shop yang kini sudah mendunia. Sebelum perusahaan The Body Shop dikenal seperti sekarang, Anita pernah berinisiatif menggerakkan seluruh karyawannya yang berada di kantor pusat untuk melakukan bakti sosial dalam rangka Hari Dunia. Bentuk bakti sosial tersebut adalah membersihkan sebuah pantai di Inggris.

Tetapi inisiatif Anita tidak direspon positif oleh mayoritas pegawainya. Hanya sebagian kecil karyawan, yaitu sekitar 13 orang, yang bersedia berpartisipasi dalam bakti sosial tersebut. Sedangkan mayoritas pegawainya memilih untuk menghindar dengan berbagai alasan. Anita sangat kecewa atas penolakan yang ditunjukkan oleh mayoritas karyawan.

Tetapi dalam perjalanan menuju pantai yang akan dibersihkan, Anita merasa sedikit terhibur. Pasalnya, ia berpapasan dengan seorang pengendara sepeda yang ramah. “Mau kemana?” tanya pengendara sepeda itu kepada dirinya dan rombongan.

“Hari ini adalah Hari Dunia. Kami akan ke pantai untuk membersihkan pantai itu,” jawab Anita Roddick antusias sambil menunjuk sebuah pantai indah di depan mereka.

“Luar biasa! Kemauan Anda semua sangat mulia. Saya sangat senang ada orang yang bersedia turun tangan membersihkan pantai ini, karena memang sudah sangat kotor,” lanjut pengendara sepeda itu tak kalah bersemangat dibadingkan deng
... baca selengkapnya di JANGAN PERNAH TERLALU BERHARAP! Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Senin, 29 Desember 2014

Wiro Sableng #10 : Banjir Darah Di Tambun Tulang

Wiro Sableng #10 : Banjir Darah Di Tambun Tulang Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1WIRO SABLENG

Pendekar Kapak Maut Naga Geni 212

Karya: Bastian Tito

Kiai Bangkalan menggeletak di lantai batu dalam Goa Belerang. Sedikit pun tubuh itu tidak bergerak lagi karena nafasnya sudah sejak lama meninggalkan tubuh!

Orang tua itu menggeletak menelentang. Dua buah keris kecil yang panjangnya hanya tiga perempat jengkal berhulu gading menancap di tubuh Kiai Bangkalan. Darah bercucuran menutupi seluruh wajahnya.

Dalam jari-jari tangan kiri Kiat Bangkalan tergenggam secarik kertas tebal empat persegi. Sedang tepat di ujung jari telunjuk tangan kanannya, yaitu pada lantai batu tergurat tulisan:

TAMBUN TULANG

Pendekar 212 Wiro Sableng yang berdiri di dekat tubuh tak bernyawa Kiai Bangkalan tidak mengetahui apa arti dua buah kata itu. Apakah nama seseorang yaitu manusia yang telah membunuh orang tua itu, ataukah nama sebuah tempat. Yang diketahuinya ialah bahwa si orang tua telah menuliskan dua buah kata itu pada saat-saat menjelang detik kematiannya karena ujung jari tangan yang dipakai menulis masih terletak kaku di atas huruf terakhir kata yang kedua.

Diam-diam Wiro Sableng memaki dirinya sendiri. Seharusnya dia datang lebih cepat ke Goa Belerang itu sehingga nasib malang begitu tidak terjadi atas diri si orang tua. Kiai Bangkalan tempo hari t
... baca selengkapnya di Wiro Sableng #10 : Banjir Darah Di Tambun Tulang Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Selasa, 23 Desember 2014

Lintang Kemukus

Lintang Kemukus Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Garam Mogok Asin

Aku garam. Bentukku macam-macam. Kebanyakan sudah halus dan siap tabur. Tapi di kampung-kampung, masih ada juga yang menggunakanku dalam bentuk kotak-kotak batangan. Mesti ditumbuk sebelum dicampur dalam masakan agar cepat larut.

Rasaku? Jangan ditanya lagi. Keasinanku sudah terkenal dari masa ke masa. Ada yang sangat asin, asin dan cukup asin. Maka kau bisa menaburkanku sesuai dengan kadarnya.

Tanpaku masakan jadi terasa hambar dan tak nikmat. Coba saja kalo tak percaya. Tapi jangan coba-coba mencicipinya begitu saja dalam jumlah banyak. Lidahmu akan kelu keasinan.

Sebalnya, manusia tak menghargaiku! Berapa coba harga garam? Dengan lima ratus rupiah, manusia bisa mendapatkan sekantong garam. Padahal fungsiku tak sebanding dengan harga belinya. Seenaknya saja mereka meremehkanku. Mentang-mentang aku ada dalam jumlah banyak.
Aku memutuskan memulai aksi protes ini dengan mengirimkan sms berantai ke kawanan garam di sebuah kampung.

“Prens, sudah saatnya kita menyuarakan hak kita. Keadilan harus ditegakkan. Jangan mau dihargai semurah ini sementara manusia begitu rakus memanfaatkan kita. Mari bersama kita melakukan gerakan aksi anti asin. Setiap kita yang dicampur dalam masakan, jangan keluarkan rasa asin itu!”

Aku tersenyum puas. Smsku terkirim sempurna ke aneka ragam dan rupa garam di kampung ini. Rasakan pembalasan kami wahai ma
... baca selengkapnya di Lintang Kemukus Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Ada Apa Tahun 2012?

Ada Apa Tahun 2012? Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

“Live as if you were to die tomorrow. Learn as if you were to live forever. – Hiduplah seakan kau akan mati besok. Belajarlah seakan kau akan hidup selamanya.” Mahatma Gandhi. Bangsa Maya, yang pernah hidup di selatan Meksiko atau Guatemala, sangat dikenal kemampuannya dalam ilmu astronomi dan matematika. Bangsa pertama yang menggunakan angka nol (0) ini meramalkan bahwa pada tanggal 21 Desember 2012 akan menjadi akhir peradaban umat manusia. Mereka memprediksi pada tanggal tersebut akan muncul gelombang galaksi besar yang mengakibatkan terhentinya semua kegiatan di muka bumi ini, yang akan merusak keseimbangan mekanisme vital bumi dan tubuh semua makhluk, termasuk manusia.

Sementara itu, berdasarkan pemantauan pusat pemantau cuaca antariksa di beberapa negara sejak tahun 1960-an dan Indonesia oleh Lapan sejak tahun 1975, diperkirakan akan muncul flare dan Coronal Mass Ejection (CME). Flare adalah ledakan besar di atmosfer Matahari yang dayanya setara dengan 66 juta kali ledakan bom atom Hiroshima. Sedangkan CME adalah ledakan sangat besar yang menyebabkan lontaran partikel berkecepatan 400 kilometer per detik. Sehingga, energi yang mengalir ke bumi dari titik pusat bimasakti akan sangat terganggu pada tanggal 21 Desember 2012, tepatnya pada jam 11.11 malam, dan akan menyebabkan guncangan kecil pada rotasi bumi
... baca selengkapnya di Ada Apa Tahun 2012? Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Nasihat Gratis

Nasihat Gratis  Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Apa hadiah paling umum yang orang suka berikan?

Hadiah itu adalah "NASIHAT" !!!

Kita suka memberi nasihat dengan cuma-cuma, bahkan ketika tidak diminta.

Kalau anda tidak percaya, cobalah pada saat sedang bersama sekelompok teman, beritahu mereka tentang ide anda untuk melakukan sebuah bisnis baru, dan perhatikan apa yang terjadi.

Jika ada enam orang dalam kelompok itu, anda mungkin akan mendapat enam pendapat berbeda, lengkap dengan rekomendasi dan nasihat pribadi.

Tak diragukan lagi, semua "nasihat" itu adalah hadiah yang diberikan kepada anda dengan niat baik. Itu adalah cara teman-teman anda menunjukkan rasa sayang dan perhatian mereka kepada anda. Bagaimana anda bisa menolak secuil "kebijaksanaan" tersebut?

Maka, anda berlaku sopan. Anda mendengarkan. Bagaimanapun tidak berarti atau tidak bergunanya nasihat atau sumber nasihat itu, anda memenuhi kewajiban anda sebagai seorang teman yang sopan, dan berpura-pura tertarik dengan pandangan, umpan balik, atau kritik "positif" mereka.

Meskipun demikian, berhati-hatilah. Pada titik tertentu dalam pembicaraan itu, sebagian pendapat tak bermutu tersebut mulai terasa masuk akal, dan anda mulai bingung dan meragukan kemampuan anda sendiri.

Setengah jam kemudian, teman, kenalan atau orang asing yang bersama anda sudah pergi, tapi seketika rencana-rencana suks
... baca selengkapnya di Nasihat Gratis Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Selasa, 16 Desember 2014

Wiro Sableng #12 : Pembalasan Nyoman Dwipa

Wiro Sableng #12 : Pembalasan Nyoman Dwipa Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1WIRO SABLENG

Pendekar Kapak Maut Naga Geni 212

Karya: Bastian Tito

KETIKA dia memasuki Klung-kung, kota itu masih diselimuti embun pagi. Kesunyian pagi dipecah oleh derap kaki kuda yang ditungganginya. Sesampainya di depan pura besar yang terletak dipersimpangan jalan seharusnya dia membelok ke kiri. Tapi karena hari masih terlalu pagi diputuskannya untuk menghangati perutnya dengan secangkir kopi lebih dulu di kedai yang terletak tak berapa jauh dari persimpangan itu.

Meskipun hari masih pagi di dalam kedai sudah penuh oleh pengunjung. Laki-laki yang baru datang ini duduk di tempat yang masih lowong sementara pemilik kedai melayaninya. Beberapa orang tamu memandang kepadanya lalu meneruskan menyantap kue-kue atau menghirup minumannya. Beberapa diantara mereka meneruskan percakapan yang tadi terhenti karena kedatangan pengunjung baru ini.

"Semarak kota Klungkung kini semakin tambah dengan kedatangannya orang baru itu," berkata seorang laki-laki sambil memandang
... baca selengkapnya di Wiro Sableng #12 : Pembalasan Nyoman Dwipa Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Pohon Tua

Pohon Tua Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Suatu ketika, di sebuah padang, tersebutlah sebatang pohon rindang. Dahannya rimbun dengan dedaunan. Batangnya tinggi menjulang. Akarnya, tampak menonjol keluar, menembus tanah hingga dalam. Pohon itu, tampak gagah di banding dengan pohon-pohon lain di sekitarnya. Pohon itupun, menjadi tempat hidup bagi beberapa burung disana. Mereka membuat sarang, dan bergantung hidup pada batang-batangnya.

Burung-burung itu membuat lubang, dan mengerami telur-telur mereka dalam kebesaran pohon itu. Pohon itupun merasa senang, mendapatkan teman, saat mengisi hari-harinya yang panjang. Orang-orang pun bersyukur atas keberadaan pohon tersebut. Mereka kerap singgah, dan berteduh pada kerindangan pohon itu. Orang-orang itu sering duduk, dan membuka bekal makan, di bawah naungan dahan-dahan. "Pohon yang sangat berguna," begitu ujar mereka setiap selesai berteduh.

Lagi-lagi, sang pohon pun bangga mendengar perkataan tadi. Namun, waktu terus berjalan. Sang pohon pun mulai sakit-sakitan. Daun-daunnya rontok, ranting-rantingnya pun mulai berjatuhan. Tubuhnya, kini mulai kurus dan pucat. Tak ada lagi kegagahan yang dulu di milikinya. Burung-burung pun mulai enggan bersarang disana. Orang yang lewat, tak lagi mau mampir dan singgah untuk berteduh.

Sang poho
... baca selengkapnya di Pohon Tua Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Minggu, 14 Desember 2014

Wiro Sableng #100 : Dendam Dalam Titisan

Wiro Sableng #100 : Dendam Dalam Titisan Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1WIRO SABLENG

Pendekar Kapak Maut Naga Geni 212

Karya: Bastian Tito

Episode : TUA GILA DARI ANDALAS

SATU

Ucapan orang berpakaian dan bercadar kuning untuk beberapa lamanya mengiang di telinga Bidadari Angin Timur. Hatinya diharu biru oleh berbagai perasaan. "Tidak ada yang paling bahagia di dunia ini selain menolong orang yang kita cintai...."
"Aku memang mencintai dirinya sepenuh dan setulus hati. Namun kalau kasihnya bukan untuk diriku? Kusaksikan dengan mata kepala sendiri dia bercinta dengan Ratu Duyung di tepi telaga. Apakah hati ini masih mau untuk menolong? Jika kemudian hari hanya memberi jalan dia diambil oleh gadis lain....?"

Orang bercadar di samping Bidadari Angin Timur yang tadinya siap bergerak kini berpaling heran campur jengkel. "Gadis berambut pirang! Apa lagi yang membuatmu bimbang?! Aku sudah siap bergerak. Kalau kau ingin orang yang kau cintai selamat dan jika tidak mau melihat rimba persilatan ditimpa malapetaka besar lebih baik kau segera berbuat! Jangan menangis jika akhirnya kau menemui penyesalan hebat!"

B
... baca selengkapnya di Wiro Sableng #100 : Dendam Dalam Titisan Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Jumat, 12 Desember 2014

Disiplin Itu Penting Untuk Kehidupan

Disiplin Itu Penting Untuk Kehidupan Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Hai teman-teman, namaku Siska Wati aku anak kedua dari tiga bersaudara, umurku sekarang 21 tahun, kebiasaan burukku terjadi ketika aku masih duduk di kelas 3 SMA, umurku waktu itu 18 tahun, kebiasaan burukku ialah sering datang terlambat ke sekolah, aku malas merapikan kamarku, dan aku selalu menunda-nunda mengerjakan PR dari sekolah. Oh.. iya teman-teman jangan tiru kebiasaanku yang buruk itu ya! Pasti teman-teman ingin mendengarkan lagi ceritaku yang lebih lanjut, begini ceritanya:

Waktu itu, aku duduk di kelas 3 SMAN Karya Bangsa, hidupku tak begitu indah setiap hari, aku terus dimarahi oleh ibu karena hidupku yang tidak disiplin. Mulai dari kamarku yang berantakan, buku-buku di kamarku yang berserakan, dan baju-baju yang bertebaran, sampai bau kamarku tidak sedap. Aku malas untuk merapikan dan membersihkannya. Bukan hanya itu, ibuku juga sering marah karena aku selalu menunda-nunda mengerjakaan PR dari sekolah, aku paling benci dimarahi oleh bu guru karena aku sering datang terlambat. Aku tidak bisa mengubah kebiasaanku ini, walaupun ibu telah menasehatiku setiap hari dan mengajarkanku tentang kedisiplinan.

Suatu malam mataku tidak bisa dipejamkan.Aku
... baca selengkapnya di Disiplin Itu Penting Untuk Kehidupan Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

1001 Burung Kertas

1001 Burung Kertas Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Reo dan July adalah sepasang kekasih yang serasi walaupun keduanya berasal dari keluarga yang jauh berbeda latar belakangnya. Keluarga July berasal dari keluarga kaya raya dan serba berkecukupan, sedangkan keluarga Reo hanyalah keluarga seorang petani miskin yang menggantungkan kehidupannya pada tanah sewaan.

Dalam kehidupan mereka berdua, Reo sangat mencintai July. Reo telah melipat 1000 buah burung kertas untuk July dan July kemudian menggantungkan burung-burung kertas tersebut pada kamarnya. Dalam tiap burung kertas tersebut Reo telah menuliskan harapannya kepada July. Banyak sekali harapan yang telah Reo ungkapkan kepada July. ?Semoga kita selalu saling mengasihi satu sama lain?,?Semoga Tuhan melindungi July dari bahaya?,?Semoga kita mendapatkan kehidupan yang bahagia?,dsb. Semua harapan itu telah disimbolkan dalam burung kertas yang diberikan kepada July.

Suatu hari Reo melipat burung kertasnya yang ke 1001. Burung itu dilipat dengan kertas transparan sehingga k
... baca selengkapnya di 1001 Burung Kertas Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Kamis, 11 Desember 2014

Proses Menuju Sukses Sejati

Proses Menuju Sukses Sejati Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Ada pendapat yang mengatakan sukses adalah sebuah perjalanan. Ada juga pendapat lain yang mengatakan, bila Anda sukses maka Anda pasti bahagia atau Anda harus bahagia dulu baru Anda akan mendapatkan sukses yang anda inginkan.

Saya tidak ingin menambah daftar panjang tentang definisi kesuksesan bagi kita semua. Bagi saya secara pribadi, sukses ukurannya adalah kemampuan kita mencapai potensi kita secara optimal sesuai dengan kapasitas kita masing-masing. Tentu saja untuk mengembangkan kapasitas dibutuhkan sebuah “proses” yang korelasi dengan pernyataan bahwa sukses adalah sebuah perjalanan, di dalam arti untuk mencapai sebuah sukses besar kita harus mempersiapkan diri kita secara pribadi secara optimal, mampu menjelaskan visi dan misi kita kepada orang lain supaya orang lain tergerak untuk mencapai sasaran bersama sebagai sukses-sukses kecil kita yang nanti akan bertambah besar kapasitasnya menjadi sukses yang besar dalam hal fisik, mental, dan spiritual.

Mari sekarang kita menelaah diri kita sendiri, apakah sukses sekarang yang sudah Anda raih ini adalah sukses sejati yang memang Anda rencanakan sendiri atau sekedar memenuhi target perusahaan atau orang lain belaka yang memang diukur dengan berapa banyak materi yang mereka miliki dan ini sama sekali tidak salah, sepanjang ki
... baca selengkapnya di Proses Menuju Sukses Sejati Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1